Lesehan Bu Anny yang akhir akhir ini viral, kini sudah di tertibkan oleh Pemda setempat.. Kasihan sih ya, cari tempat buat jualan aja susah, tapi ini salahnya sendiri, pas di tanya sama pedagang lain di pinggir lesehan ini bilang memang harga yang di tawarkan lesehan Bu Anny harganya jauh lebih tinggi dari warung lain.
Penertiban ini di lakukan karena adanya keluhan dari warga mengenai harga yang terkesan "menjebak" jadi di menunya gak di cantumin harga lalu tiba tiba setelah makan mereka kaget dengan harga yang selangit.
Apakah berdagang dengan harga selangit salah? tentu saja tidak salah, tetapi kalau sudah banyak keluhan warga, mau gak mau Pemda akan bertindak, memang itu sudah peraturan nya.
Menurut Bu Anny sendiri di tanyai wartawan dia bilang "Ada harga ada rupa" maksdnya semua yang dia jual merupakan bahan bahan kelas super, tapi cah kankung sendiri harganya 45rb per porsi, ini rada gak masuk akal untuk lesehan kaki lima karena kangkung kualitas super itu yang kaya gimana ya??
Nah menurut kalian apakah harga yang di tawarkan Bu Anny ini wajar atau tidak??
---
Foto: New Gondes Al Bahari
Menyikapi viralnya Lesehan Bu Anny, sebaiknya Pemda Tegal menyiapkan perda bagi pedagang agar mencantumkan harga pada menu makanan.
Saya gak bilang Bu Anny salah, suka suka dia mau ngasih bandrol 1jt per porsi pun, tapi ya di cantumkan di menu nya. Karena warung lesehan pinggir jalan orang berfikir pasti harganya ekonomis. Kasihan orang orang yg mudik tiba2 makan di warung dia pas sampai di kampung halaman nya habis semua uangnya buat bayar 1x makan, sudah ada bukti di sosmed bahwa pernah makan 1 keluarga disini habis 1,5jt. Yaelah 1 keluarga makan di lesehan paling abis jg 400rb atau 500rb, kalaupun di cantumkan harga kan jd lebih bijak orang pesen nya.
Lalu ini jadi pelajaran buat kalian, kalau mau makan di tanya dulu harga per porsinya berapa.
Di jakarta dulu di PRJ ada yang nembakin harga, besoknya di tertibkan sama Pol PP, di Malioboro juga pernah ada yang nembak harga, besoknya di tertibkan oleh Pemda.
Loading...