31 August 2019

Saturday, August 31, 2019
7

ASMA: Penanganan dan Pengobatannya

Asma adalah penyakit jangka panjang pada saluran pernapasan; ditandai dengan penyempitan saluran napas yang menimbulkan sesak atau sulit bernapas. Penderita asma juga dapat mengeluh nyeri dada, dan batuk-batuk. Asma dapat diderita oleh orang muda atau tua.

Penyebab pasti asma belum diketahui secara jelas, namun ada beberapa hal yang kerap memicunya, seperti asap rokok, debu, bulu binatang, aktivitas fisik, udara dingin, infeksi virus, atau paparan zat kimia.

ASMA: Penanganan dan Pengobatannya

Ketika paru-paru terangsang oleh pemicu2 di atas, maka otot-otot saluran pernapasan penderita asma akan menjadi kaku dan menyempit. Selain itu, akan terjadi peningkatan produksi dahak yang menyebabkan kesulitan bernapas.

Menurut penelitian Kementrian Kesehatan RI tahun 2013, penderita asma di Indonesia mencapai 4.5 % dari jumlah penduduk. Data tahun 2014 menunjukkan penyakit asma merupakan penyebab dari 1,77 % kematian.

Untuk mengetahui penyebab asma pada seorang, asma, dokter perlu melakukan sejumlah tes agar penanganan dan pengobatannya tepat.

Pengobatan Asma

Prinsip pengobatan asma, adalah meredakan gejala dan mencegah gejala kambuh. Rencana pengobatan meliputi cara mengenali dan menangani gejala yang memburuk, serta obat-obatan apa yang harus digunakan.

Bila gejala asma muncul, obat yang umum direkomendasikan adalah inhaler pereda.

Bila terjadi serangan asma dengan gejala yang terus memburuk meskipun sudah ditangani dengan inhaler atau obat-obatan lainnya, maka penderita harus segera mendapatkan penanganan di rumah sakit. Pada penderita asma kronis, peradangan pada saluran napas yang lama dan berulang-ulang menyebabkan penyempitan saluran nafas yang permanen.

Oleh karena itu penderita Asma harus mempunyai dokter atau klinik langganan yang tidak terlalu jauh dari rumah. Penderita dan keluarga juga harus mengetahui obat2an yang cocok untuk penderita.

Pencegahan Asma Yang Dapat Dilakukan Sendiri

Latihan pernapasan merupakan pelengkap pengobatan penyakit asma yang paling disarankan. Cara  ini mengurangi gejala asma serta kebutuhan obat-obatan pereda pada sebagian orang. Latihan pernapasan bisa meliputi yoga, latihan pernapasan Buteyko, dan teknik pernapasan yang diajarkan oleh fisioterapis. Latihan pernafasan Buytenko digunakan dalam Senam Asma Indonesia.

Latihan pernapasan Buytenko terfokus pada bernapas lewat hidung daripada lewat mulut. Bernapas melalui hidung dapat mengontrol udara yang memasuki saluran udara yang menyempit tersebut dengan pelan-pelan dan dalam. Jika penderita berusaha menghirup udara sebanyak-banyaknya pada saat serangan, saluran pernapasan anda akan tertutup dan membuat penderita semakin sulit untuk bernapas.

Latihan pernapasan yang terbukti efektif mengurangi gejala dan kebutuhan penderita akan obat asma.

Pengobatan dan Pencegahan dengan ramuan di rumah

Sudah lama Bawang Putih digunakan untuk pengobatan Asma secara tradisional. Ambil 10-15 siung bawang lalu diiris. Masukkan kedalam satu gelas susu, lalu panaskan sampai mendidih dengan api kecil. Setelah ramuan dingin, diminumkan / dimakan. Minumlah sekali sehari.

Bawang Putih akan mengurangi produksi Histamin didalam tubuh, sehingga mengurango resiko serangan.  Selain itu bawang ptih meningkatkan produksi Prostacyclins yang berguna untuk mengurangi produksi dahak di saluran pernafasan.

Makanan yang banyak mengandung Vitamin C akan menguatkan sel2 saluran pernafasan. Vitamin C diperoleh dari buah2an dan sayur2an. Sayuran daun kelor terbukti mengandung kadar vitamin C yang tinggi dapat digunakan juga.

Olah Raga

Penderita Asma sangat dianjurkan berolahraga setiap hari. Olahraga yang baik bagi benderita asma adalah yoga, jalan-jalan, atau berenang.

Semoga bermanfaat.


Loading...